tak ada yang mudah pada awalnya... itu sering kukatakan pada teman-temanku, dan kali ini harus kembali kukatakan namun tidak kepada orang lain melainkan kepada diriku sendiri. tadinya kukira akan jauh lebih sulit berjalan bersamamu, namun kurasa aku salah. ya, meski semua tak serta merta menjadi mudah tapi setidaknya berbagi denganmu membuat segalanya jadi sedikit lebih mudah meski tak benar-benar mudah. aku tahu kau sedang berusaha mengenalkanku pada sebenar-benarnya dirimu, aku tahu tak mudah bagimu untuk menerima sebenar-benarnya diriku. aku tahu kita sama-sama tak mudah menerima kisah lalu. dan semalam, kau bercerita banyak, bercerita panjang lebar tentang kisah-kisah lalu yang tampak sulit untuk kau ceritakan padaku, aku mendengarmu, menyimakmu, dan kurasa kau berpikir bahwa aku akan "shock" mendengarnya. kau tahu, aku terdiam bukan karna kekagetanku. aku terdiam bukan karna aku tak bisa menerimamu, aku terdiam bukan karna aku menolak kisah lalumu. aku terdiam karna aku terlalu sibuk memikirkan bagaimana cara meyakinkanmu bahwa aku menerimamu, aku sibuk memilih kata yang akan kuucapkan agar kau tak merasa bahwa aku meragu padamu. adalah benar jika itu menjadi kejutan bagiku, namun menjadi salah jika kau berpikir bahwa aku tak mampu menerimanya.
lalu kau bertanya tentang rasaku. masihkah perlu untuk kubahasakan? kurasa tidak, kurasa kau mampu merasakannya walau tak kubahasakan rasaku. yang harus kau lakukan hanyalah percaya sebagaimana aku mempercayaimu, karna seperti itulah akan kubahasakan rasaku, dengan cara yang mungkin terlalu sederhana bagimu.dengan cara yang mungkin kau takkan mengerti, dengan caraku. kau sering bertanya apakah aku nyaman bersamamu, apakah aku senang bersamamu. biar kukatakan padamu, aku sedang jatuh cinta dan ini rasanya menyenangkan, kujadikan hatimu sebagai tempat ternyaman untukku (setidaknya untuk saat ini) agar aku tak selalu rindu pulang, agar aku selalu merasa di rumah saat aku berada didekatmu, di hatimu, gombal? ah, sebut saja begitu!
tak ada yang mudah pada awalnya,dan mungkin saja akan jauh lebih rumit nantinyanya. tapi tentang apa yang terjadi kemudian, biar kita hadapi bersama...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar